The Relationship Between Sensation Seeking, Conformity, and Decision-Making Among Early Adult Female Vaporizer Users in Bogor City
Main Article Content
Farhan Fadilah
Siti Aminah Alfalathi, M.Pd.
Zara Mayra, M.Pd.
A vaporizer is a type of device designed to convert nicotine into vapor without direct combustion. The decision to use this device is influenced by several factors, including sensation seeking and conformity. This study aims to (1) examine the relationship between sensation seeking, conformity, and decision-making, (2) explore the relationship between sensation seeking and decision-making, and (3) investigate the relationship between conformity and decision-making among early adult female vaporizer users in Bogor City. The study utilized purposive incidental sampling, with a sample of 66 female respondents aged 20–25 years residing in Bogor City. The research instruments included the Sensation Seeking Scale (r=0.718), Conformity Scale (r=0.740), and Decision-Making Scale (r=0.728). Data were analyzed using multiple linear regression and partial correlation analysis.
Achadi, A. (2008). Regulasi pengendalian masalah rokok di Indonesia. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, 2(4).
Akhiroyani, P. R., Yusuf, M., & Likik, S. (2009). Hubungan antara konsep diri dan konformitas dengan perilaku merokok pada remaja. Jurnal Wacana, Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret.
Alfiah, I., & Santi, B. M. (2014). Harga diri dan konformitas dengan pengambilan keputusan pembelian produk smartphone pada siswa di SMAN “X” Surabaya. Jurnal Psikologi Teori dan Terapan, 5(1), 15-22. https://doi.org/ISSN: 2087-1708.
Ayu, A. (2015). Hubungan antara konformitas teman sebaya dan harga diri dengan pengambilan keputusan karir siswa kelas XII SMK Karya Rini YHI Kowani Yogyakarta. E-journal. Edisi 5 Tahun ke-4.
Azwar, S. (2010). Metode penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Azwar, S. (2013). Metode penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Aziz, A. P. (2015). Hubungan antara konsep diri dan konformitas dengan gaya hidup brand minded pada mahasiswa Fakultas Hukum UNS (Skripsi tidak dipublikasikan). Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Baron, R. A., & Byrne, D. (2005). Psikologi sosial (Jilid 2, edisi kesepuluh). (R. Djuwita, Trans.). Jakarta: Erlangga.
Brown, J. (2014). Real-world effectiveness of e-cigarettes when used to aid smoking cessation: A cross-sectional population study. Addiction, 109, 1532.
Badan POM. (2015). InfoPOM. Badan Pengawasan Obat dan Makanan Republik Indonesia, 16(5).
Chaplin, J. P. (2006). Kamus lengkap psikologi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Dagun, M. S. (2006). Kamus besar ilmu pengetahuan. Jakarta: Lembaga Pengkajian Kebudayaan Nusantara (LPKN).
Damayanti, A. (2016). Penggunaan rokok elektronik di komunitas personal vaporizer Surabaya. Jurnal Berkala Epidemiologi, 4(2), 250-261.
Darmawan, P. D. (2013). Hubungan antara intensitas terpaan iklan rokok dan tingkat konformitas peer group dengan pengambilan keputusan merokok di kalangan mahasiswi di Semarang. E-journal. Universitas Diponegoro.
Davidoff, L. L. (1991). Psikologi suatu pengantar (edisi ke-2, Jilid 2). Jakarta: Penerbit Erlangga.
Davison, G. C., Neale, J. M., & Kring, A. M. (2006). Psikologi abnormal (edisi ke-9). Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Delly, R. (2011). Hubungan antara dorongan mencari sensasi (sensation seeking) dengan kenakalan pada remaja (juvenile delinkuen). Jurnal Psikologi UII.
Desmita. (2010). Psikologi perkembangan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Dhae, A. (2012, September 8). Remaja dominasi perokok aktif di Indonesia. TCSC-Indonesia. Retrieved from http://tcsc-indonesia.org/remaja-dominasi-perokok-aktif-di-indonesia
Donohew, L., Zimmerman, R., Cupp, P. S., Novak, S., Colon, S., & Abell, R. (2000). Sensation seeking, impulsive decision-making, and risky sex: Implications for risk-taking and design of interventions. Personality and Individual Differences, 28, 1079-1091.
Guslina, I. (2013). Survei: Perokok pun setuju pembatasan rokok. Tempo. Retrieved from https://nasional.tempo.co/read/523381/survei-perokok-pun-setuju-pembatasan-rokok
Indrawati. (2017). Perbedaan kapasitas paru antara perokok tembakau dengan perokok vaporizer di wilayah RVC (Riau Vapor Cloud) Pekanbaru. Jurnal Kesehatan Masyarakat.
King, L. A. (2010). Psikologi umum. Jakarta: Salemba Humanika.
Kuwado, J. F. (2012). Perokok anak dan remaja 51,7 persen, pemerintah dinilai gagal. Kompas. Retrieved from http://health.kompas.com/read/2012/09/14/0931167/Perokok.Anak.dan.Remaja.51.7.Persen..Pemerintah.Dinilai.Gagal
Leventhal, H., & Cleary, P. D. (2010). The smoking problem: A review of the research and theory in behavioural risk modification. Psychological Bulletin, 100(7).
Lukito, J. (2017). Pengaruh konformitas terhadap pengambilan keputusan pada produk minuman coklat mahasiswa psikologi di Universitas Surabaya. Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 6(2).
Mawarni, R., Hardjono, & Andayani, T. R. (2015). Hubungan antara mencari sensasi dan empati dengan school bullying pada remaja putra kelas X dan XI di Madrasah Mu’allaimin Muhammadiyah Yogyakarta. Jurnal Ilmiah Psikologi Candrajiwa, 4(2), 148-162.
Molina. (2017). Hubungan antara konformitas terhadap perilaku merokok pada siswa SMP Negeri 1 Loa Jalan. E-jurnal Psikologi, 5(1), 96-106.
Myers, D. G. (2012). Psikologi sosial (edisi ke-10). Jakarta: Salemba Humanika.
Nururrahmah. (2014). Pengaruh rokok terhadap kesehatan dan pembentukan karakter manusia. Prosiding Seminar Nasional, 1(1), 78-214.
Priyatno, D. (2009). 5 jam belajar olah data dengan SPSS 17. Yogyakarta: Andi.
Rakhmat, J. (2009). Psikologi komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Ray, A. P. (2015). Treading lightly: Why the FDA should use its new authority to regulate electronic cigarettes sparingly. Journal of Legal Medicine, 3(2), 215-231.
Reber, S. A., & Reber, S. E. (2010). Kamus psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Riduwan. (2013). Skala pengukuran variabel-variabel penelitian. Bandung: Alfabeta.
Riskesdas. (2007). Riset Kesehatan Dasar Provinsi Jawa Barat. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.
Riskesdas. (2013). Riset Kesehatan Dasar Provinsi Jawa Barat. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.
Sakti, T. A. (2017). Pengambilan keputusan perokok tembakau yang beralih ke rokok elektrik. Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Salusu, J. (1996). Pengambilan keputusan strategik untuk organisasi publik dan organisasi nonprofit. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Santrock, J. W. (2002). Life span development (edisi ke-5, Jilid 2). Jakarta: Erlangga.
Sarwono, S. W., & Meinarno, E. A. (2009). Psikologi sosial. Jakarta: Salemba Humanika.
Sears, dkk. (1994). Psikologi sosial (edisi ke-5). Jakarta: Erlangga.
Setiadi, N. J. (2008). Business economics and managerial decision making: Aplikasi teori ekonomi dan pengambilan keputusan manajerial dalam dunia bisnis. Jakarta: Kencana Prenada Media.
Siagian, S. (1988). Sistem informasi untuk pengambilan keputusan. Jakarta: PT Gita Karya.
Siagian, S. (1994). Teori dan praktek kepemimpinan. Jakarta: PT Rhineka Cipta.
Suharnan. (2005). Psikologi kognitif. Surabaya: Srikandi.
Sugiyono. (2014). Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Syamsi, I. S. U. (2000). Pengambilan keputusan dan sistem informasi (cetakan ke-2). Jakarta: Sinar Grafika Offset.
Syifa’a, R. R. (2002). Dorongan mencari sensasi dan perilaku pengambilan resiko pada mahasiswa. Jurnal Psikologika, 14(VII).
Taylor, S. E., dkk. (2009). Psikologi sosial (edisi ke-12). Jakarta: Kencana.
Tribunews. (2017). Kota Bogor sukses jadi daerah percontohan penerapan kawasan tanpa rokok. Tribunnews. Retrieved from http://www.tribunnews.com/nasional/2017/03/17/kota-bogor-sukses-jadi-daerah-percontohan-penerapan-kawasan-tanpa-rokok
Widyatamma, T. (2010). Kamus psikologi. Jakarta: Penerbit Widyatamma.
William, M., Trtchounian, A., & Talbot, P. (2010). Conventional and electronic cigarettes (e-cigarettes) have different smoking characteristics. Nicotine & Tobacco Research, 12, 905–912.
World Health Organization. (2009). Study group on tobacco regulation. Report on the scientific basis of tobacco product regulation: Third report of a WHO study group. World Health Organization.
Zuckerman, M. (1971). Dimensions of sensation seeking. Journal of Counseling and Clinical Psychology, 36(1), 45-52.
Zuckerman, M. (2007). Sensation seeking and risky behaviour. Washington: American Psychological Association.
Zuckerman, M., & Eysenck, S. (1978). The relationship between sensation seeking and Eysenck’s dimensions of personality. Journal of Psychology, 69, 483-487.